Dulu sebelum adanya software tersebut, desain dilakukan dengan menggunakan meja gambar atau goresan (sketch) tangan. Namun era tersebut sudah ditinggalkan.
Selanjutnya pada awal era komputerisasi, muncul AutoCAD yang sangat populer digunakan untuk menggantikan peran meja gambar dalam mendesain. Kelebihan dari mendesain dengan menggunakan AutoCAD dibanding dengan menggunakan meja gambar antara lain kemudahan dalam melakukan desain, melakukan perubahan, mencetak, dan sebagainya.
AutoCAD masih sangat populer sampai sekarang dan masih menjadi alat utama dalam proses menggambar dan desain dua dimensi (2D).
Kemudian muncul software yang mempunyai kemampuan tiga dimensi dalam mendesain untuk suatu proyek perpipaan seperti kilang minyak, sumur pengeboran, dan sebagainya. Software itu antara lain Aveva PDMS, Intergraph PDS, Intergraph Smartplant 3D, dan Bentley Autoplant.
Oleh karena itu software 3D ini sekarang sering digunakan oleh perusahaan engineering, procurement & construction (EPC) maupun client dalam bidang Migas untuk mendesain suatu Plant.
PDMS sebagai salah satu software dengan kemampuan 3D dibuat oleh Aveva. Ada beberapa versi PDMS dan yang terbaru saat buku ini ditulis adalah PDMS versi 12.0, namun yang Anda akan gunakan adalah PDMS versi 11.6. Mengapa bukan versi terbaru? Karena versi
11.6 adalah versi yang sudah stabil dan banyak digunakan di perusahan-perusahaan EPC lokal maupun asing.
PDMS versi 11.6 dalam cara desain dan tampilan pun hampir sama dengan PDMS versi 12.0. Jadi jika Anda sudah mempelajari cara mendesain dalam buku ini, Anda akan dengan mudah menggunakan PDMS versi 12.0. Adapun jika Anda menggunakan PDMS versi 11.5, maka Anda akan menemukan banyak perbedaaan dengan PDMS versi 11.6
sumber : pdms training
1 Komentar
dalam tulisan2 artikel ini sering disebut "dalam buku ini", maksudnya buku yang mana? adakah buku tutorial yang dijual? klo ada boleh juga saya beli
BalasPenulisan markup di komentar